Mengenal JavaScript


Javascript adalah :

1.bahasa yang berbentuk kumpulan skrip yang berjalan dalam dokumen HTML;

2.bergantung kepada browser (navigator) yang memanggil halaman web;

3.tidak memerlukan kompilator atau penterjemah khusus untuk menjalankannya;

4.bersifat “case sensitive”.

 

Sintaks penulisan javascript :

<script language=”JavaScript”>

//Perintah JavaScript

</script>

 

Sifat deklarasi variabel pada JavaScript :

1.pendeklarasian variable bersifat opsional (bisa mendeklarasikannya atau tidak)

2.Bila memberi nilai pada suatu variable, JavaScript menganggap telah mendeklarasikan variable tersebut.

Contoh :

X =50;      //Pendeklarasian secara implisit

var x,y,z; // Pendeklarasian secara eksplisit

Ket : Meskipun pendeklarasian variabel bersifat opsional, tapi sebelum diberi nilai, variabel tidak dapat digunakan.

var X=50;  //Pendeklarasian dan inisialisasi

 

Aturan penamaan variabel :

1.Nama variabel harus dimulai dengan huruf atau garis bawah (_) dan huruf selanjutnya dapat berupa angka (0-9), huruf besar (A-Z) atau huruf kecil (a-z), garis bawah. Contoh : Nama_depan, h9224_nama

2.JavaScript membedakan huruf besar dan kecil (case sensitif)

3.Nama variabel tidak boleh sama dengan cadangan kata (nama perintah) pada JavaScript

4.Nama variabel tidak boleh mengandung karakter spasi.

JavaScript memiliki dua jangkauan untuk variabel:

  • variabel Global
  • variabel Lokal

Variabel lokal digunakan didalam suatu fungsi dan ruang lingkupnya terbatas pada fungsi tersebut. Untuk mendeklarasikan suatu variabel lokal, harus diawali dengan var

contoh : var nilaiTerbesar = 0

JavaScript mengganggap semua variabel yang tidak diawali dengan var adalah variabel global. Walaupun JavaScript memperbolehkan anda menggunakan nama variabel yang sama untuk local maupun global, tetapi dalam praktek hal tersebut tidak disarankan, karena akan membingungkan anda sendiri.

 

Tipe data pada JavaScript meliputi :

1.Integer yaitu bilangan bulat

2.Float yaitu Bilangan desimal

3.String yaitu kumpulan dari karakter yangdinyatakan dengan tanda (‘) atau (“),

4.Booleans

Konversi Variabel

1.parseInt() yaitu fungsi untuk mengconversi menjadi bilangan bulat

Contoh :

var a = “123”;

var b = “456”;

document.write(a+b,”<BR>”); // hasil 123456

document.write(parseInt(a)+parseInt(b),”<BR>”); // hasil 579

 

Download materi Javascript ke-1.


Leave a Reply